Kamis, 31 Oktober 2024 kemarin adalah hari yang penuh hal baru bagi SLB NEGERI 1 KOTA BLITAR. Kamis lalu, diadakan kegiatan parenting dimana kegiatannya berisikan pemamparan dari semua kegiatan vokasi yang ada di sekolah. Banyak sekali kegiatan vokasi yang ada di sekolah kurang lebih sekitar 15 bidang.

Kegiatan tersebut dilaksakana agar orang tua dapat mendukung dan menjadi pihak yang dapat berkolaborasi dengan sekolah untuk mengantarkan peserta didik agar bisa memiliki kecakapan-kecakapan dalam bidang selain akademik. Dijelaskan pula prestasi-prestasi yang diraih oleh peserta didik selama di sekolah. Di awal kegiatan, Kepala Sekolah sudah menjelaskan betapaa pentingnya kemandirian bagi peserta didik khusus. Sekolah berupaya agar peserta didik memiliki kemampuan yang nantinya dapat digunakan untuk kehiduopannya kelak. Selam aini, banyak produk- produk yang sudah dihasilkan dari kegiatan vokasi seperti, tas anyaman, orok-orok, gantungan kunci dari manik- manik, gantungan hp, kerajinan daur ulang bahan bekas, hasil rajutan ,kain batik,tata rias, lalu ada pula bidang baru yang sudah berjalan yaitu, seni kriya yang dapat membuat tempat pot kecil. Produk- produk tersebut sudah dipasarkan secara online maupun secara langsung.

Sekolah memiliki toko online dan pengiriman ke daerah-daerah di Indinesia juga sudah dilakukan. Hal ini sebagai contoh agar peserta didik dapat terus semangat membuat hasil produk dan belajar berbagai keterampilan agar dapat mandiri setelah lulus dari sekolah.

Setiap produk memiliki tim dan penangung jawab masing- masing. Para guru di SLB NEGERI 1 KOTA BLITAR sungguh luar biasa, para guru tidak berhenti untuk terus belajar hal-hal baruyang nantinya akan diajarkan kepada peserta didik yang ada di sekolah.

Dukungan dan support dari orang tua tentu saja sangat penting dilakukan. Wali murid yang memiliki usaha dapat menjadi mitra Kerjasama dengan sekolah, bahkan guru pun yang meiliki usaha di rumah dapat menjadi mitra Kerjasama dengan sekolah.

Semua ini dilakukan dengan tujuan akhirnya yaitu membuat peserta didik memiliki keterampilan hidup dan dapat mandiri.